14 Jun 2012

bahasa bayi

Buat saya setiap anak bayi pasti lucu, ada saja tingkah laku mereka yang membuat kita terkagum-kagum, sekalipun mereka belum bisa berbicara dengan fasih tetapi bahasa tubuh mereka lebih dari cukup untuk mengungkapkan sesuatu. Saya salah satu orang yang selalu terhibur dengan kehadiran anak kecil walau terkadang menyebalkan mendengar lengkingan suara mereka tetapi bagi saya itu salah satu ciri khas seorang anak bayi mengekspresikan kemauannya, bahkan dengan melihat koleksi foto anaknya teman saja saya langsung terbayang kelucuan sianak. Sebut saja kayak si-ale, anaknya teman. Kami berteman akrab dengan orang tuanya bahkan serasa udah seperti keluarga tetapi sampai saat ini saya belum pernah bertemu langsung dengan si bujang "begitulah ibunya memanggil ale". Koleksi foto-foto ale di fb cukup membuat saya ngakak membayangkan betapa lucunya dia, gaya foto-fotonya yang sadar kamera, fotonya dengan kaca mata hitam, foto dengan wajah dicoret-coret sama seperti coretan di dinding dan banyak lagi fotonya yang seringkali mendapat komen lucu-lucu dari setiap penggemarnya, dan gue yakin ortunya pasti lebih ngakak tiap lihat gaya si-ale

Rabu "tigabelas-juli-dua ribu dua belas" Jam sebelas-malam tibatiba anak saya si-iel kebangun. Entah karena demam piala euro 2012 atau mau belajar begadang, yang pasti ini akan menjadi PR gue ditengah malam mengawal setiap gerak-geriknya. Umur 14 bulan adalah saat-saat iel mulai berjalan, otomatis setiap langkahnya harus dikawal. Salah-salah melangkah atau jatuh maka tersangka pertama yang akan diadili sekeluarga adalah "saya". 
Walau terkantuk-kantuk terlelah, saya selalu waspada mengawasi setiap gerak-geriknya. Walau terkantuk-kantuk tetapi saya terkagum-kagum dengan yang iel lakukan tapi saya hanya sempat mengabadikan moment indah itu untuk satu kegiatan, terus terang saya tidak tahu siapa yang dia contoh, dia minta diambilkan bedak diatas lemarinya, selanjutnya dia menghampiri kursi yang ada dikamar dan eng..ing..eng..tiba tiba dia menumpahkan bedak dikursi selanjutnya ditaruh diwajahnya sehingga jadilah foto ajaib di bawah ini. Sepertinya dia nyontoh si mamah alias ART yang khusus jaga iel. memang kebiasaan si mamah selalu ngasih bedak setiap iel selesai mandi, walau udah sering saya larang supaya tidak udah mem-bedak-i wajah iel tapi tetep saja #yo wis lah..sing penting anak gue seneng dan nyaman sama si mamah#
belajar-memakai-bedak

Capek dia mempermainkan bedak diwajahnya, tiba-tiba dia minta diambilkan sapu lidi, mata saya makin waspada mengikuti gerakannya. ow..ow saya takjub hampir tak percaya karena ternyata dia membawa sapu lidinya kekasur dan mengibas-ngibas kasurnya. Kalau yang ini pasti nyontoh ibunya atau si mbak kalau beresin kasur.

Bosan dengan sapu lidi, dia minta diambilkan cream kulit yang dia lihat and then..mata saya takjub ketika dia berusaha membuka cream kulitnya, menekan-nekan sambil triak-triak gak jelas. Begitu creamnya keluar secara perlahan dia oleskan kebelakang telinga dan kepalanya #nah kalau yang ini jelas-jelas nyontoh ibunya, yang setia ngolesi cream kulit setiap iel iritasi alias keringat buntet#

Bosan dengan semua yang sudah dia sentuh, iel pun rebahan dikasur, dengan wajah serius melototin TV, sambil menggerak-gerakkan kakinya seperti sedang main bola. #nah kalau yang ini memang iel demen sama bola# Jadi ingat waktu ibunya ngidam iel, ibunya dengan setia mengikuti liga-liga yang sedang tayang, disamping itu setiap iel kami bawa jalan-jalan selalu mainan yang ditunjuk adalah bola, alhasil kalau sudah sempat dipegang maka benda itupun wajib kami beli.

Tidak terasa ternyata sampai babak German-Belanda pun tetap iel setia melototin TV, entah karna dia galau karna gak bisa tidur atau memang dia paham apa yang dia lihat tapi yang pasti saya terkagum-kagum dengan banyak hal yang dia lakukan. Sebagian besar melakukan hal-hal yang pernah dia lihat.

Ehm..berharap iel tidak sampai mencontoh "saat saya sering kali mencium ibunya"
Hanya syukur yang terucap untuk semua yang terlihat didepan mataku, sangat bersyukur untuk setiap pertumbuhan fisiknya. Ajaib Karya-NYA bagi anakku juga bagi kami.

Jakarta...2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar